CINTA DAN KECINTAAN

bagi seseorang yang sedang di cintai, tulisan ini diambil dari pengalaman pribadi penulis (hahahaha) tulisan tentang harapan orang yang sedang mencintai kepada yang di cintai, supaya kaum hawa tidak salah kaprah menyikapi orang yang sedang mencintai. kaum adam juga syah-syah saja membacanya, barangkali kompeten seperti kaum hawa, di cintai.

cinta adalah kekuatan begitulah sebagian orang berkomentar tentang cinta, sering kali sesuatu yang tidak mungkin, menjadi mungkin. hal tersulit menyikapi diri sendiri itu pada saat jatuh cinta ya mungkin kedengarannya memang terlalu melebih-lebihkan. Tapi begitulah, cinta adalah “nafsu” sebuah hasrat dimana ada rasa ingin memiliki (posesive). Setiap orang memiliki defisini sendiri tentang cinta, bagi saya tidak ada yang salah, namun juga tidak ada yang benar-benar sempurna.

untuk kau yang sedang dicintai berikanlah jawaban yang pasti, karena orang yang sedang mencintai hanya butuh jawaban yang jujur, dan tegas. Terimalah iya jika memang kamu suka, jangan biarkan orang yang mencintaimu terus larut dalam tanda tanda tanya yang sama saja membunuh dia secara berlahan. Dan bila ternyata kau memang tidak pernah dan tidak akan bisa mencintainya, tolaklah dia  dengan caramu sendiri, jangan mengulur-ulur waktu untuk menjawab dengan alasan hanya karena takut tersakiti, sebab baginya sekarang dan besok tetaplah sakit, “lebih cepat, lebih baik”. Dengan begitu kamu telah berbuat satu kebaikan kepada orang yang mencintaimu, kebaikan memberi kesempatan untuk melupakanmu dan kesempatan mencari pengganti yang baru selainmu.

Ketika, ada seseorang yang berupaya mendapatkan cintamu, ketahuilah bahwa dia berdiri bukan sebagai dirinya, ada tangan-tangan cinta yag mengendalikan setiap gerak-geriknya. Jangan kaget atau heran bila ia melakukan tindakan atau sikap dan lain-lain di luar kepribadiannya. “Cinta adalah di luar kendali manusia” artinya yang memerankan cinta adalah manusia (makhluk) namun cinta di luar circle (lingkaran) kepribadian manusia. seseorang bisa saja dewasa dalam menyikapi segala sesuatu akan tetapi ketika seseorang dihadapkan pada sesuatu yang “sakral’ cinta kita akan masuk dalam sebuah dunia kekanak-kanakan. Ikuti saja, jangan di lawan (sugesti Uya Kuya) .

Ketika ada seseoarang sedang berupaya merebut hatimu, dengan segala upayanya, maka ketahuilah dia hanya butuh pengertianmu, jangan ceritakan sekecil apapun tentang kekonyolannya kepada teman-temanmu, hargailah dia di depan mereka.

Ketika ia suka cemburu kepadamu, jangan katakana ia kekanak-kanakan, atau ketika si dia posessive, jangan katakan “kamu itu hanya pacarku tidak lebih”, sebab iya sedang ingin menunjukkan rasa cintanya kepadamu, dia hanya takut kehilangan seseorang yang iya cintai. hanya saja cara menyampaikannya yang berbeda. Sesuatu yang sangat tidak adil baginya jika kau mengenyimpulkan bahwa itu adalah kpribadian, atau wataknya.

terkadang seorang pemikir positif tiba-tiba menjadi pemikir negatif, seseorang yang pandai bersikap, tiba-tiba bersikap aneh, seorang yang matang tiba-tiba menjadi mentah jangan salah itu bisa karena pengaruh virus-virus cinta.

Mas Karman

Pemimpi, Pejuang, dan Penakhluk.

Share this post